Doa-Doa Burung adalah respon pada isu-isu problematik konflik keagamaan. Ia percaya bahwa ruang publik adalah salah satu alat yang paling efektif untuk mendekonstruksi stereotip dan menciptakan kesadaran tentang keberagaman dan perbedaan. Setiap edisi Doa Burung akan dilengkapi dengan pertunjukan “All in the Mind” (Semua Dalam Pikiran) dan memasukkan kombinasi dari instalasi, ukiran, lukisan, gambar, karya cetak, pembacaan, diskusi dan berbagai bentuk komunikasi lain.
Tertarik dengan Visual arts?
Dapatkan info terbaru dengan Culture Weekly yang dipersonalisasi
Anda sudah berlangganan.
Culture Weekly pertama Anda akan tersedia minggu ini.