Kain tampan ini memiliki motif berliku-liku (meander) dan dibuat dari serat kapas dengan teknik tenun pakan tambahan. Sesuai dengan namanya, kain ini digunakan sebagai tudung saji pada upacara adat.
Tertarik dengan Mode?
Dapatkan info terbaru dengan Culture Weekly yang dipersonalisasi
Anda sudah berlangganan.
Culture Weekly pertama Anda akan tersedia minggu ini.