Kalung emas ini, dengan ukuran tak biasa, mungkin dibuat untuk heewan seperti kuda, sapi, atau gajah kerajaan, atau dibuat untuk hiasan patung dewa berukuran besar. Dibuat dari lempeng emas separuh lingkaran, ditumpu oleh lapisan perunggu tipis. Bentuk kalungnya seperti bulan sabit dengan desain segitiga di bawah, seperti liontin. Di ujung kiri kanan bagian atas, kawat dibentuk melingkar, diperkirakan untuk mengaitkan rantai ke kalung. Di bagian tengah kalung ada kepala raksasa bernama Kala, dewa waktu. Desain yang menghias karya seni nan rumit ini dibuat dengan teknik repousse.