Pernahkah kamu membayangkan alat tukar apa yang orang gunakan 1,000 tahun yang lalu? Penemuan artefak-artefak alat tukar di kapal tenggelam Cirebon membuka begitu banyak informasi mengenai alat tukar yang digunakan abad 9 dan 10.
Kapal tenggelam Cirebon ini menarik karena kapal ini membawa kargo dari pelabuhan Kerajaan Sriwijaya, kargo asal Tiongkok, beberapa dari daerah di Asia Tenggara dan Timur Tengah ke pelabuhan di Kerajaan Mataram. Beserta kargo ini juga dibawa alat-alat tukar yang datang dari daerah yang disebutkan.
Gold mas or tahil ingot (800/899)British Museum
Mas atau emas atau tahil ingot
Ukuran emas ingot ini kecil seukuran kancing. Mas ini adalah bukti tertua yang pernah ditemukan dari sistem alat tukar Jawa. Meski emas ingot ini tidak ditemukan di reruntuhan kapal tenggelam Cirebon, diperkirakan mas jenis ini pasti pernah ada di kapal dan selamat beserta orang-orang yang berhasil menyelamatkan diri dari kapal ini.
Koin (907/960) oleh UnknownMarine Heritage Gallery Jakarta
Koin Tiongkok
Koin Tiongkok berupa koin kecil dengan khas lubang berbentuk segi empat di tengah koin. Koin ini umum ditemukan di situs kapal tenggelam di seluruh Asia Tenggara.
The el-Amarna Hoard (-1352/1336)British Museum
Beragam ukuran ingot
Tidak seperti mas atau koin, ingot dibuat beragam ukuran, bentuk dan berat. Ingot dibuat dari metal, biasanya murni atau logam campuran yang dipanaskan hingga titik leleh dan dibentuk menjadi batangan ataupun bentuk lainnya menggunakan metode cetak dingin. Ingot ini secara nilai lebih rendah dibanding emas dan perak.
Silver ingotsMarine Heritage Gallery Jakarta
Ingot perak
Pada kapal tenggelam Cirebon, ditemukan sekitar 19 kg ingot perak. Ingot perak ini ditemukan dalam dua bentuk batangan. Tipe yang pertama relatif lebih tebal dengan berbentuk segi empat dengan lipatan khas pada ujung-ujungnya, diduga lembaran perak tipis yang membungkus batangannya.
Silver ingotsMarine Heritage Gallery Jakarta
Ingot perak
Tipe kedua adalah ingot perak yang lebih ringan, tipis dengan bentuk yang tidak terlalu seragam. Ingot perak ini ditemukan berjumlah 11 buah dengan berat 13 kilogram.
Ingot timah batang (0907/0960) oleh Tidak diketahuiMarine Heritage Gallery Jakarta
Campuran timah ingot berbentuk tongkat pendek
Cetakan ingot semacam ini adalah ukuran satuan uang terkecil, dikenal sebagai uang 'gambar' atau uang 'tampang'.
Stupa shaped ingots (0907/0960) oleh UnknownMarine Heritage Gallery Jakarta
Ingot campuran timah berbentuk contong
Uang 'gambar' atau uang 'tampang' ini memiliki lubang ditengah agar orang mudah membawa uang ini dengan cara disusun pada tali.
Ingot campuran timah berbentuk cincin
Ingot campuran timah berbentuk gagang lipat
Jejak Kayu Belitung Timur 1Marine Heritage Gallery Jakarta
Lanjutkan dan belajar mengenai pembuatan kapal tradisional Indonesia
Tertarik dengan Seni Pertunjukan?
Dapatkan info terbaru dengan Culture Weekly yang dipersonalisasi
Anda sudah berlangganan.
Culture Weekly pertama Anda akan tersedia minggu ini.