Dalam Serat Centhini (1814) dan Serat Kawruh Bab Jampi-Jampi Jawi (1831), selain beragam jenis tanaman untuk bahan baku meracik resep jamu, juga memuat rapalan doa dari sumber ayat suci Al Qur’an untuk melengkapi penyembuhan dari sisi psikologis atau nonfisik.