Pada masa perang kemerdekaan, Angkatan Bersenjata Republik Indonesia menggunakan taktik gerilya, menyerang secara mendadak lalu menghilang. Gerilya ini kemudian dilaksanakan sebagai Perang Rakyat Semesta. Di daerah-daerah yang dikuasai musuh disusun kantong-kantong gerilya untuk menegakkan kekuasaan Republik Indonesia.