Heungdeoksa adalah situs bersejarah dari periode Dinasti Goryeo di Cheongju, Korea Selatan.
Situs ini adalah bekas kuil Buddha dimana jikji, buku cetak pres metal tertua di dunia diproduksi pada tahun 1377, tahun ke-3 masa pemerintahan Raja Woo.
Tertulis pada bab akhir jikji:
Situs Heungdeoksa ditemukan kembali pada tahun 1985 di sebuah lahan yang akan dibangun perumahan dengan penemuan pertama berupa lonceng yang berukir tulisan tentang kuil tempatnya digantung adalah Heungdeoksa.
Ekskavasi Heungdeoksa dimulai tahun 1985 oleh Kim Young-jin, kurator Museum Universitas Cheongju. Selanjutnya, sisa-sisa bangunan utama aula kuil yang dinamakan Geumdang, berhasil ditemukan beserta perangkat upacara dari perunggu.
Pada tahun 1986, situs Kuil Heungdeok didaftarkan sebagai Monumen Historis Nomor 315 oleh pemerintah daerah setempat. Rekonstruksi dimulai pada tahun 1987 dengan dana US $ 5 miliar. Dari pembangunan tersebut, bangunan utama, Aula Geumdang didirikan dengan arsitektur Goryeo dan dilengkapi dengan pagoda batu 3 tingkat di depannya.